Sang Don Juan Cemen…

Benny (nama sebenarnya…. Benny… sorry yah gue cerita masalah lu di blog gue… lagian kita udah kehilangan kontak…. Boleh yak benny…) adalah seorang pengusaha dan perusahaannya berskala nasional, dia memiliki perusahaan dibidang jasa konstruksi, penyewaan jasa vehicle, jasa electrical & Instrument (E&I) serta beberapa rumah makan franchise dibilangan kota Jakarta, solo dan pekalongan.

Nyokapnya Benny jawa tulen, ayahnya adalah keturunan tionghoa. Benny dulu SMA nya di Solo, sedangkan kuliahnya di Oklahoma Amrik mengambil fakultas Ekonomi. Jadi bisa dimaklumi kalo benny sering ngomong pake bahasa inggris, pakaiannya made in amrik, makannya steak & beer, serta hobbynya dugem. American minded…

Ditunjang dengan penampilan fisiknya yang di atas rata-rata, tinggi 180 cm / 75 kg dan kulit kecoklatan karena terbakar matahari dari kerjaannya jalan-jalan dan berjemur di pantai serta diving. Wajahnya lonjong, Matanya bulat, hidungnya mancung, alisnya tebal, bibirnya tipis dan berwarna merah serta deretan gigi yang rapi dan bersih. Tubuhnya benar-benar terawat.

Benny…. Seseorang yang sangat dikenal diantara pembisnis Indonesia, di tempat dugem, karoke dan lapangan golf. Yang membuat cewe-cewe jadi gila karena hartanya sehingga dengan teganya melabrak gue dan menteror gue hanya gara-gara benny dekat sama gue.
Yah,,,, gue kenal dengan Benny dari salah satu bos gue di sebuat party commissioning project di sebuah café. Awalnya gue enggan ngobrol dengannya, karena semua cewe-cewe di café itu berlomba menarik perhatiannya. Tapi sial…. Si benny malah duduk di sebelah gue… dan menawari minuman…

“jus jeruk aja mas…,, saya gak minum alkohol”

“ ok.. mba.. kalo gitu tambahin jus jeruknya 2 dan kentang gorengnya dua serta nudgetnya dua” katanya pada pelayan café itu.

“ok.. yang mau minum silahkan saja… buka botol saja” katanya..

Satu botol minuman keras merek “Jonny Running atau Jonny Jongkok” seharga IDR. 650.000. sedangkan campaign seharga IDR 2.000.000 sama dengan gaji gue sebulan. Gila!!!

Di layar beberapa sudut café terlihat tulisan “Welcome to Benny” ini menandakan kalo dia telah booking café ini, semua singer mengucapkan selamat datang dan mendekati benny, bahkan manager café datang sendiri ke meja gue dan benny hanya untuk mengatakan apakah ada yang kurang dari servis café itu.

Yah Benny cocok sekali dengan lagunya iwan fals… “BENTO” panggil namaku tiga kali... "bento.. bento.. bento.."

Dari perkenalan itu akhirnya gue akrab sama benny, dari luar gue ngeliat benny adalah sosok yang sukses, dia memiliki begitu banyak wanita…. Begitu banyak uang… karena dia bilang dengan duit bisa beli wanita… mungkin istilahnya “No money… No honey”… gue aja gak ngerti, kalo lagi ngobrol dengan benny begitu banyak cewe yang nelpon, dan benny akan berkata “ hallo sayang’ dan kepada cewe lainnyapun dia bilang “hi baby…” gue gak ngerti begitu banyak cewe-cewenya benny… ada si susi, si sinta, si Sandra, si lany, si jenny dan entah siapa lagi.

Gue selalu ngeliat benny bahagia dengan kehidupannya, dikelilingi duit dan wanita, party dan fun. Tapi entahlah… gue gak kepingin kaya benny…. Gaya hidup yang beda banget dengan gue… gue pernah diajak makan malam di sebuah restoran, gue gak tau kalo itu akan ke restoran mewah, gue pake kaos oblong, jeans dan sandal jepit, bahkan rambut gue Cuma gue cempol pake karet ke belakang.

Di restoran tersebut, gak sengaja kami ketemu temennya benny, gue dikenalin, mungkin teman-temannya mikir kalo benny lagi konslet otaknya sehingga mengajak cewe acak-acakan kaya gue, bukan teman-temannya yang glamour dan branded.

Gue makin akrab dengan benny, dan anehnya kalo bersama gue, dia sering mengabaikan panggilan telpon, dia bilang… dari kantor.. (masak kantor jam 9 malam nelpon? Lagian dia kan bos.. emang ada anak buah nelpon bos nya malam-malam? ) dan anehnya lagi… semua cewe yang dia kenal akan di panggil sayang dan digodain, tapi itu gak berlaku sama gue. Satu lagi keanehannya bagi gue.. dia gak pernah pake kata gue… lu… tapi aku dan kamu… gue jadi gak enak kalo ngomong ma dia pake lu gue..

“hi benny… ada yang bisa aku bantu? Kataku ketika malam itu dia telpon

“ada… aku butuh pembantu?”

“wah kebetulan aku multi talented girl… bisa masak, nyuci dan setrika hehehehe”

“ah bisa aja kamu… gak ganggu nih malam minggu nelpon kamu”

“ya enggaklah… aku suka koq diganggu sama kamu hehehehehe… eh emang kamu gak kencan malam minggu?

“enggak.. lagi enggak aja..”

“emang stok cewe kamu habis? Emang cewe yang tergila-gila sama kamu habis? enggak ngumpul party sama teman-teman kamu?”

“enggak.. lagi pengen sendirian”

Hmm.. aneh tuh orang….
Makin lama gue makin akrab dengan benny. Sekedar sms, atau chatting, Cuma nanya menu makan apa hari ini. Atau udah mandi atau belum. Hal-hal ringan.

Benny di rumah sakit, lagi di ruang UGD kata temen gue di suatu hari.

“emang benny sakit apa?

“Overdoses”

“ha… emang dia pecandu ya? koq gue gak pernah tau”

“benny itu udah beberapa kali sakau, dulu pake PT, sekarang SS”

Kaget banget gue denger berita itu, entahlah mungkin kecewa dengan benny, gue gak niat buat jenguk dia, lagian gue males ketemu keluarga besarnya, cewe-cewenya serta teman-teman gaulnya. Gue ngerasa kasta gue jauh di bawah benny dkk.
Beberapa minggu kemudian..

“sof.. kamu bisa kan datang ke sini, nanti biar supirku yang jemput kamu ya, kita makan siang di tempat biasa”

“ok mas.. aku mandi dulu” kataku.. ada apa ya? koq nadanya sedih… ah,,,, mungkin masih lemah baru sembuh dari sakit… kataku dalam hati.

Setelah makan menu yang kami pesan, aku diam.. bennypun diam.. aneh banget hari itu... gak seperti biasanya dia pendiam…. Akupun gak berani bertanya tentang sakitnya, apalagi over dosis.

“kamu tau kenapa aku jadi pencandu?”

Akhirnya dia cerita awal dia mengenal obat-obatan terlarang, waktu itu dia baru pulang dari amrik setalah lulus kuliah, ketika main billyard, ada temannya yang menawarkan gratis kebetulan pada saat itu dia lagi patah hati, cewenya hamil dengan orang lain, dan itu bukan yang pertama, 2 orang cewenya menghianatinya, padahal akan menikah satu bulan lagi, bahakan ada salah satu cewenya yang memalsukan cek dengan memalsukan tandatangannya. Orang tuanya bertengkar setiap hari, karena ayahnya ketahuan memiliki beberapa istri simpanan.

“aku melihat duniaku runtuh di depan mataku”

Aku terdiam..

“kamu gak ngerti apa yang aku rasakan… hatiku rasanya sakit, teramat sakit, aku benci dengan hidupku, aku benci dengan semuanya” katanya lagi

Dia terlihat seperti orang yang berbeda, orang yang tidak aku kenal. Tiba-tiba entah dari mana kekuatanku…

“kamu pikir, kamu orang yang paling sengsara di dunia ini? Kamu pikir kamu oarng paling menderita di dunia ini? Banyak di luar sana yang lebih menderita?’

“aku… apakah kamu tau dari keluarga seperti apa aku berasal? Keluargaku jauh lebih berantakan dari kamu, kamu tahu… kamu gak pernah kekurangan makan, gak pernah kedinginan, sementara aku? Aku merasakan makan malam telur ayah dipotong 4 bagian, karena orang tuaku gak mampu menghidupin kami. Hanya itu lauk kami, nasi putih dan ¼ telur ayam rebus” kataku…

“kamu tahu…. Waktu kecil aku membantu ibuku mengantarkan kangkung ke warung dekat rumah, menjual es lilin ke sekolah, aku jauh lebih sengsara daripada kamu, kamu selalu dikelilingi teman-teman tajir mu? Aku… aku sendirian fight agar bisa survive” kataku memelas…. Tentu saja kisah ini aku karang se “drama queen” mungkin akar dia iba…

“ tapi kamu tahu… walau hidupku seperti itu…. Gak ada alasan buatku untuk menjadi the red girl… pecandu… gak ada alasan apapun yang dibenarkan untuk jadi orang gak bener”..

“justru sakit itulah yang akan menjadi anti body, imunisasi agar kamu gak sakit lagi…” lanjutku.

Entahlah… darimana kalimat itu aku dapat, tiba-tiba saja muncul di otakku untuk menyelamatkan dia…

Setelah kejadian itu Berbulan-bulan aku gak kontak dengannya lagi, hapenya sudah tidak aktif, ternyata dia ke rehabilitasi… syukurlah…

Aku hingga gini gak tau.. dari mana datangnya kalimat sakti itu berasal… tapi benar.. tidak ada alasan apapun yang dibenarkan untuk kita menjadi orang gak berguna…untuk menjadi orang gak bener… no execuse…

seperti imunisasi pada anak kecil, memang sakitnya sebentar, namun setelah itu akan menjadi tahan terhadap penyakit, seperti sakit, terabaikan, tidak dihargai, dihianati itu adalah imunisasi buat hidup kita, agar kita lebih kuat dan tegar ,menghadapi semua tantangan hidup, karena telah diimunisasi.

Jadi… apapun pilihan hidupmu… pilihlah yang terbaik… karena hidup terlalu singkat
untuk disia-siakan… pilihlah yang ultima.. your ultimate choice…




Dedicated to BLW




..